Wednesday, 16 November 2016

Cerita Singkat di Pantai Tegalwangi

Ketika sampai di Pantai Tegalwangi ini, saya cukup kaget kareng tidak ada plang yang menunjukan nama pantai, ataupun pintu masuk pantai. Malah terkesan seperti sudah ditutup, dan tidak ada tariff yang dikenakan. Setelah parkir kendaraan di sekitar pantai, bisa langsung terlihat birunya laut di Pantai Tegalwangi.

Jadi disini lokasinya seperti daratan, atau tebing tinggi yang dibawahnya terdapat sebuah pantai. Sangat sepi saat sedang saya kunjungi, serasa seperti private beach. Ombaknya cukup besar, kedalaman bibir pantainya juga lumayan. Pasirnya lembut dan batu karangnya masih cukup nyaman untuk dipijak. Saat saya kesana ada yang sedang prawed, ada juga yang sedang membuat seperti video blog. Mungkin karena lokasi pantainya yang masih sepi membuat pantai ini menjadi idaman untuk mengabadikan moment special.
Lokasi pantai ini bisa dijangkau dengan aplikasi waze (hehe peace). Mungkin karena Bali adalah kota besar, jadi akurasi dari aplikasi penunjuk arah tersebut cukup akurat, apalagi untuk visitor seperti saya yang belum tahu seluk beluk jalanan Bali. Walaupun terkadang waze membuat saya berputar putar dan melewati gang sempit, tetapi tetap sampai pada tujuan.

Untuk sebuah pantai, Tegalwangi cukup tenang dan sangat layak dikunjungi. Kalau ada kesempatan ke Bali lagi, saya akan menyempatkan datang ke pantai ini lagi.
Score = 8,5/10